Official Store merupakan layanan khusus bagi penjual Tokopedia. Di mana tokonya bisa mendapatkan lebih banyak keuntungan dan kelebihan dalam berjualan. Tapi, menjadi official store di Tokopedia bukanlah hal yang mudah, banyak syarat dan ketentuan yang harus kamu penuhi.
Terdapat beberapa kelebihan yang didapatkan jenis toko ini daripada penjual biasa, maupun power merchant. Antara lain yaitu meningkatkan kepercayaan pembeli, tidak perlu membayar promo gratis ongkir, bisa mengatur diskon toko, asuransi barang, dan masih banyak lagi. Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa membacanya di situs resmi Tokopedia.
Manfaat menjadi official store Tokopedia
Beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan jika toko milikmu menjadi official store adalah:
1. Bebas ongkir
Kamu bisa memberikan bebas ongkir kepada pembeli sampai Rp40.000. Dan hebatnya, kamu tidak perlu membayar sepeserpun untuk menyediakan promosi ini.
2. Jaminan untuk pembeli
Dengan menjadi official store, pembeli akan lebih percaya kepadamu. Karena, mereka bisa mendapatkan asuransi gratis untuk semua brang yang mereka beli.
3. Relationship Manager Tokopedia
Kamu juga memiliki akses untuk berdiskusi dengan Relationship Manager Tokopedia. Dengan begini, kamu jadi bisa merencanakan strategi bisnismu lebih matang lagi deh.
4. Pilihan utama pembeli
Saat berbelanja, pembeli pasti akan lebih tertarik melihat produk dari penjual yang memiliki label official store. Selain itu, kamu jugabbisa melayani pembeli dengan berbagai fitur eksklusif official store.
5. Atur pengiriman sesuka hati
Selain menggunakan kurir yang disediakan oleh Tokopedia, kamu juga bisa melakukan pengiriman barang dengan kurirmu sendiri. Enak banget kan? Jadi bisa memberikan gratis ongkir full bagi pembeli.
6. Mengatur toko jadi lebih mudah
Jika menjadi official store, tokomu akan terintegrasi dengan API Tokopedia. API adalah akronim dari Application Programming Interface, fungsinya untuk menyederhanakan fungsi software. Dalam hal ini, kamu bisa mengelola stok barang, atur lokasi pengiriman, hingga analisa statistik toko, dengan lebih mudah.
Baca juga: 6 Cara Meningkatkan Penjualan di Tokopedia, Gak Perlu Pakai TopAds!
Tipe bisnis yang bisa didaftarkan
Saat ini, ada sekitar 7000+ brand sudah menikmati rasanya menjadi toko official. Tapi, apakah hanya perusahaan yang memiliki brand yang bisa menjadi official store? Tentu saja tidak, penjual perorangan pun bisa menikmati layanan ini. Setidaknya, ada 4 jenis bisnis yang bisa didaftarkan, yaitu:
Brand ternama
Perusahaan/perorangan yang memiliki brand secara resmi, atau memiliki hak atas trademark/merk dagang.
Distributor resmi
Penjual yang memiliki sertifikat/lisensi sebagai distributor resmi dari sebuah brand resmi di Indonesia.
Penjual terpilih
Penjual di Tokopedia yang sudah memiliki reputasi toko minimal Gold 1 dan telah aktif berjualan minimal 6 bulan. Selain itu, penjual tersebut juga harus memiliki izin resmi atas produk yang dijual.
Pengusaha lokal
Yang terakhir adalah bisnis yang dimiliki pengusaha lokal, yang sudah memiliki izin dagang sah dari badan hukum terkait di Indonesia.
Selain Spesifikasi penjual di atas, ada beberapa syarat lagi yang harus kamu penuhi. Untuk hal ini, nanti saja saya sampaikan di bawah.
Dibalik semua kelebihan dan kemudahan yang didapatkan oleh penjual official store, ada harga yang harus dibayar. Biaya komisi yang harus dibayarkan oleh seller setiap keberhasilan penjualan adalah:
| Kategori | Komisi |
|---|---|
| Otomotif | 2% – 5% |
| Perawatan & Kecantikan | 7.5% – 12% |
| Elektronik | 2% – 5% |
| Fashion | 10% – 15% |
| Makanan & Kesehatan | 5% – 8% |
| Handphone | 2% – 5% |
| Hobi | 7.5% – 12% |
| Home & Living | 5% – 8% |
| Ibu & Bayi | 5% – 8% |
Cara mendaftar jadi official store di Tokopedia
Buat kamu yang tertarik untuk menjadi official store di Tokopedia, berikut akan kami jelaskan cara mendaftarnya.
1. Silahkan klik di sini, setelah tautan tersebut terbuka, kemudian kamu memilih tipe bisnismu. Ada 2 pilihan, yaitu bada usaha, dan perseorangan. Keduanya memiliki persyaratan yang berbeda.
| Persyaratan badan usaha | Persyaratan perseorangan |
|---|---|
| KTP | KTP |
| NPWP Perusahaan | NPWP Perorangan |
| Akta Perusahaan | – |
| TDP | – |
| SKDP | – |
| SIUP | SIUP |
| HAKI/Surat Tanda Distributor Resmi | HAKI/Surat Tanda Distributor Resmi |
| SPPKP (Jika termasuk pengusaha kena pajak) | SPPKP |
| Sertifikat BPOM (Jika diperlukan) | Sertifikat BPOM (Jika diperlukan) |
| Sertifikat SNI (Opsional) | Sertifikat SNI (Opsional) |
2. Setelah itu, silahkan kamu masukkan portofolio bisnismu. Upload katalog produk, nama brand, alamat website, Instagram dan jumlah followers nya, Twitter, dan juga Facebook.
3. Selanjutnya adalah memilih kategori produk yang kamu jual di tokomu. Perlu diingat, bahwa kamu hanya bisa memilih maksimal 3 kategori saja.
4. Masukkan profil bisnismu. Beberapa hal yang harus kamu masukkan adalah foto NPWP, NPWP, nama dan alamat (sesuai NPWP), nama dan alamat (sesuai KTP),
5. Selanjutnya kamu harus memasukkan beberapa dokumen pendukung, yaitu SIUP, HAKI/Lisensi distributor resmi, Sertifikat BPOM, Sertifikat SNI, dan SPPKP.
6. Selanjutnya kamu harus mengisi form penanggung jawab, info admin, dan juga info akun. Pastikan semuanya di isi dengan baik dan benar.
7. Terkahir adalah proses review. Di sini kamu bisa melihat kembali semua formulir yang sudah kamu isi selanjutnya. Setelah kamu yakin, silahkan langsung saja klik “Daftar Sekarang”.
Baca juga: 6 Kelebihan Tokopedia Dibanding Shopee Bagi Penjual Online
Untuk meningkatkan kesempatan disetujui oleh pihak Tokopedia, sebaiknya kamu mengisi semuanya, meskipun itu opsional.
Biasanya pihak Tokopedia memerlukan waktu beberapa hari untuk meninjau tokomu. Jika setelah 7 hari tidak ada kabar dari Tokopedia, dapat di pastikan bahwa tokomu belum diterima untuk menjadi official store.
Baiklah, itulah penjelasan tentang official store Tokopedia, beserta cara daftarnya. Sebelum mendaftarkan tokomu, pastikan kamu pikirkan dengan matang terlebih dahulu. Karena menurut saya, yang menjadi masalahnya adalah biaya komisi yang lumayan besar dan mungkin bisa menguras keuntunganmu.
